Bulan Juni sudah berakhir. Meski highlight ini saya
post lewat dari tanggal 1 karena musim dingin kali ini membuat saya mager, dan
ternyata musimnya sudah agak berubah lagi bulan ini. Bulan Juni bagi saya
adalah bulan yang tidak kalah dari bulan lainnya dalam hal kebaikan yang saya
temui. Kebaikan-kebaikan yang saya temui ini membuat saya optimis bahwa hal-hal
baik lainnya masih banyak yang akan datang menghampiri. Saya pun jadi optimis
dengan mimpi-mimpi saya. Di usia segini masih punya mimpi? Tidak ada salahnya
punya mimpi, tak peduli siapa dirimu, dimana kamu tinggal, dan berapa usiamu.
Kalau menurut host dan author favorit saya, Marie Forleo : Mimpi itu ada karena
kamu punya kemampuan untuk mencapainya.
Jadi, apa saja yang terjadi di bulan Juni? Check this
out?
1. Amplop
Seperti tahun sebelumnya, saya membuat sendiri amplop
lebaran saya. Kali ini saya bikin untuk diri saya sendiri juga. Bisa jadi self-reward juga kan, dapat uang lebaran dari diri sendiri, hihi. Selain
dari diri saya sendiri, saya juga dapat amplop dari kedua adik saya yang salah
satunya memang sudah bekerja dan suka membuat amplop sendiri, dan satu lagi
surprisingly masih kelas 3 SD namun ingin ikut bikin sesuatu untuk dibagikan
saat hari raya. Di usia saya yang segini dan sudah bekerja, tentunya tidak akan
dilirik siapapun untuk diberi amplop lebaran, namun ketiga amplop yang saya
dapatkan tahun ini cukup membuat saya senang, hihi, apalagi karena itu semua
amplop buatan sendiri.
2. W. Dressroom : Morning Rain
Parfum yang sebenarnya sudah lama saya miliki namun
baru akhir-akhir ini saya suka menggunakannya karena faktor udara yang dingin
adalah W.Dressroom. Kabarnya sih parfum ini juga dipakai bintang-bintang
Korea, yang saya sendiri kurang paham siapa saja. Alasan saya memilih varian
ini adalah karena variannya berjudul Morning Rain. Buat saya yang suka bau yang
segar seperti bau hujan, judul ini lumayan menarik perhatian. Parfum ini baunya
segar, menurut saya bukan bau hujan, lebih ke bau rumput di pagi hari yang baru
dipangkas. Baunya kalem dan tidak seheboh bau body spray saya yang biasanya
saya pakai kalau udaranya lebih panas. Yang menarik lagi adalah packagingnya,
clean dan simpel buat saya. Brand ini punya cukup banyak varian, namun
tampaknya baunya berkisar antara sweet dan powdery (dilihat dari judulnya,
hihi). Buat kalian yang tidak suka bau segar seperti Morning Rain, bisa pilih
banyak varian lain dari brand ini, atau sudah ada yang memfavoritkan salah
satunya?
3. Udara Dingin
Menginjak pertengahan bulan Juni, udara di kota saya
mulai dingin kembali. Padahal di tempat lain sedang panas-panasnya bahkan
sedang summer. Suhu udara tidak pernah melebihi 28 derajat, yaitu di tengah
hari. Meski sinar matahari selalu ada, namun angin dingin yang tidak pernah
absen, sukses membuat penduduk kota kedinginan, hihi. Karena udara dingin ini
pula saya akhirnya memutuskan untuk mengganti skincare routine saya dengan
produk-produk yang lebih melembabkan daripada biasanya, kebanyakan memang sudah
saya punya sebelumnya, jadi lumayan tidak perlu beli lagi.
Saya pribadi yang tinggal di kota yang ada di
pegunungan begini, di hari biasa saya tidak begitu suka skincare yang rich,
karena jenis kulit saya kombinasi yang agak membingungkan juga. Dengan adanya
udara dingin yang melanda beberapa tempat (termasuk daerah Dieng yang suhunya
bisa mencapai -6 derajat, dan daerah Bromo yang mencapai suhu 0 derajat serta
Semeru mencapai 1 derajat), termasuk kota ini, saya jadi bisa menggunakan
produk-produk skincare yang lebih melembabkan dari biasanya.
Baca juga :
Winter Skincare Routine
4. Hadiah
Saya dapat bingkisan dan voucher dari BPN Challenge.
Meski saya tidak berharap agar blog post saya yang berjudul Resep Tahu BumbuPraktis Skippy terpilih, ternyata nama saya ada di daftar. Hihi. Beberapa hari
sebelumnya saya juga menang giveaway JKLOOP berupa voucher belanja. Meski tidak
semua hadiah yang saya dapatkan bakal saya pakai sendiri namun saya pakai
bersama dengan orang lain atau saya berikan kepada orang lain, mendapatkan
kesempatan untuk terpilih jadi pemenang dan mendapatkan bingkisan sudah membuat
saya senang. Lebih tepatnya membuat saya optimis. Bagaimana ya menjelaskannya?
Sesuatu yang baik merupakan bagian dari rantai kebaikan yang panjang. Jadi,
saya merasa hal-hal sesederhana dapat hadiah challenge atau giveaway adalah
bagian dari rantai kebaikan yang masih panjang.
5. Playlist : Zara Larsson, Taylor Swift, Ms. OOJA, E-girls
Beberapa lagu baru yang saya suka bulan ini
diantaranya All The Time by Zara Larsson, You Need to Calm Down by Taylor
Swift, Umi wo Miteru by Ms. OOJA, dan Cinderella Fit by E-girls. All The Time
menjadi semacam lagu tema saya bulan Juni, karena meski lagunya lagu galau,
tapi asik dipakai joget. I don’t know why you’re dancing in my mind from the
breaking of the day till the middle of the night, all the time. Sedangkan You
Need to Calm Down seperti sebuah reminder untuk lebih kalem, dimana music
videonya sendiri berisi banyak bintang termasuk Katy Perry, dan berwarna-warni.
Terlepas dari isu yang diangkat di music video ini yang mungkin tidak bisa
diterima sebagian orang, overall saya menyukai lagu ini, because seriously we
need to calm down. Umi wo Miteru adalah single baru Ms. OOJA yang langsung jadi
favorit saya karena terasa fresh, membuat saya merasa sedang berada di rumah di
dekat pantai. Cinderella Fit merupakan lagu terbaru E-girls yang merupakan
tie-up song untuk bubble tea commercial song. Lagunya sendiri mengingatkan saya
pada lagu lama mereka yaitu Anniversary. Dance practice videonya juga baru
diupload oleh Avex yang tentu saja tidak pernah membuat saya tidak kagum
terhadap kemampuan dance grup di bawah naungan LDH ini.
Yak, itu tadi kelima highlight bulan Juni saya, yang
agak terlambat saya post, hihi. Namun, saya tidak ingin memaksa diri sendiri
untuk melakukan sesuatu saat saya sendiri merasa tidak ingin. Memang ada
kalanya kita harus melawan kata-kata yang mencegah kita melakukan tugas atau
rutinitas, namun kali ini rasanya it’s okay to do nothing for awhile after this
long to-do-list reaching its end. Jadi, bagaimana bulan Juni kalian? Share di
kolom komentar ya.
Title picture by lailiving
Flower by Masaaki Komori
0 Comments
don't use this comment form, use the embedded disqus comment section. No spam!
Note: only a member of this blog may post a comment.