Sebelumnya saya sudah
menjelaskan mengenai kenapa kita harus menyayangi diri sendiri dalam A Friendly Reminder to Love Yourself. Namun, bagi sebagian dari kita, mencintai diri sendiri adalah hal yang
asing. Kita bahkan merasa tidak berhak dicintai, karena yang mampu kita lihat
hanya kesalahan yang kita perbuat dan kekurangan dalam diri kita. Padahal, kita tidak perlu menunggu
untuk menjadi orang terkenal, punya penampilan yang sesuai dengan standar
kecantikan atau menjadi kaya raya dulu untuk bisa mencintai diri sendiri.
Salah satu penyebab mengapa kita sulit mencintai
diri sendiri adalah kita ternyata tidak mengenal diri kita sendiri. Kita merasa
asing, tidak mengenal sosok diri kita, tidak mengetahui apa yang sebenarnya
kita butuhkan dan lain sebagainya. Dalam hal ini, kita perlu melakukan pengenalan
terhadap diri sendiri yang
biasa disebut self-discovery.
Pernah dengar istilah
Tak Kenal Maka Tak Sayang? Mungkin itulah yang sedang terjadi kepada kita. Sehingga dalam blog post kali ini
saya akan membagikan beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengenal diri
sendiri.
Lalu, apa yang bisa kita lakukan?
1. Praktek mindfulness
Praktek mindfulness atau
berfokus pada hal yang kita jalani sekarang (yang sedang kita jalani), menyadari dan menerima apa yang sedang kita rasakan dan pikirkan, intinya
mengintegrasikan kesadaran penuh pada kegiatan sehari-hari kita, membuat kita relaks. Hal ini berguna untuk mengurangi stress,
mengembalikan keseimbangan emosi, mengurangi anxiety dan depresi, meningkatkan
konsentrasi hingga membuat tidur lebih nyenyak. Praktek mindfulness yang biasa
kita temukan biasanya adalah dengan melakukan meditasi, namun kita bisa
mengintegrasikan mindfulness dalam kegiatan sehari-hari seperti mencuci, makan,
membaca, jalan-jalan, mengobrol dengan orang lain, bahkan saat tidak melakukan apa-apa.
Kata kuncinya adalah fully being present in the now. Tidak terganggu oleh hal-hal lain seperti notifikasi media sosial atau rencana yang akan kita lakukan esok hari. Melalui praktek ini kita bisa sepenuhnya sadar apa yang kita rasakan melalui kelima indra yang kita miliki, maupun yang kita pikirkan saat ini.
Kata kuncinya adalah fully being present in the now. Tidak terganggu oleh hal-hal lain seperti notifikasi media sosial atau rencana yang akan kita lakukan esok hari. Melalui praktek ini kita bisa sepenuhnya sadar apa yang kita rasakan melalui kelima indra yang kita miliki, maupun yang kita pikirkan saat ini.
2. Bertanya kepada orang-orang terdekat
Kita pun, kalau mau, bisa
bertanya kepada orang-orang yang terdekat dengan kita mengenai bagaimana mereka
melihat kita sehari-hari. Namun, biasanya hal-hal yang diketahui orang lain dan tidak kita ketahui meliputi skill atau sifat tertentu saja. Seperti dalam artikel medium yang ditulis oleh Emmayana Auguli berjudul Discover Yourself, ada 4 hal dalam kehidupan kita yang :
a. Tidak kita ketahui, tapi diketahui orang lain, misalnya skill dan sifat tertentu
b. Kita ketahui, tapi tidak diketahui orang lain, misalnya keinginan
c. Kita dan orang lain sama-sama ketahui, misalnya kondisi fisik, warna kulit, makanan kesukaan
d. Tidak diketahui oleh siapapun, yaitu potensi diri
Saya sendiri merasa kurang nyaman menggunakan cara ini karena meski tidak semua, rata-rata hasilnya subyektif dan biasanya juga membuat yang menjawab bingung harus menjawab bagaimana.
a. Tidak kita ketahui, tapi diketahui orang lain, misalnya skill dan sifat tertentu
b. Kita ketahui, tapi tidak diketahui orang lain, misalnya keinginan
c. Kita dan orang lain sama-sama ketahui, misalnya kondisi fisik, warna kulit, makanan kesukaan
d. Tidak diketahui oleh siapapun, yaitu potensi diri
Saya sendiri merasa kurang nyaman menggunakan cara ini karena meski tidak semua, rata-rata hasilnya subyektif dan biasanya juga membuat yang menjawab bingung harus menjawab bagaimana.
3. Menggunakan buku self-discovery
Salah satu buku
self-discovery yang baru selesai saya baca bulan lalu adalah Kokology 2 yang
merupakan satu buku yang berisi banyak pertanyaan unik yang bisa mengungkap
siapa diri kita yang sebenarnya, mostly diri kita yang tidak kita sadari.
Selain Kokology 2, ada buku-buku lain yang bisa kita coba seperti The Psychologist's Book of
Personality Test (Louis Janda,
Ph.D), Find Your Why
(Simon Sinek), dan The Playful Way to Knowing Yourself (Roberta Allen).
Baca juga : Monthly Highlight : September 2019
4. Melakukan tes yang berhubungan dengan pengenalan diri
a. Tes Kesehatan
Tes kesehatan yang bisa
kita lakukan seperti tes kesehatan pada umumnya seperti pengecekan tekanan
darah, golongan darah, urin, kadar gula dan lain-lain. Selain itu ada juga tes
kesehatan yang ditujukan untuk mengetahui alergi apa saja yang kita miliki.
Dengan melakukan tes ini, kita bisa lebih mengenal kondisi fisik tubuh kita,
makanan-makanan apa yang terbaik yang bisa kita konsumsi dan jenis kegiatan
fisik apa yang sesuai dengan kondisi tubuh kita.
b. Myers-Briggs Type Indicator
Tes lain yang populer
adalah tes kepribadian seperti MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) yang versi
aslinya diperkenalkan oleh Katharine Cook Briggs dan Isabel Briggs Myers, yang
dibuat berdasarkan konsep Carl Jung. MBTI menggunakan 4 kategori yaitu
Introversion/Extraversion, Sensing/Intuition, Thinking/Feeling, dan
Judging/Perception, yang menghasilkan 16 tipe kepribadian yang unik. Kita bisa
melakukan tes MBTI melalui konselor, coach, terapis dan juga via online, dimana
versi aslinya bisa diakses di MBTI Online.
C. The NERIS Type Explorer
NERIS Type Explorer
dibuat berdasarkan konsep dari Myers-Briggs, namun dengan menambahkan huruf
kelima sebagai penunjuk bagaimana seseorang menanggapi stress (A-Assertive /
T-Turbulent). Tes ini bisa kita lakukan secara free di website
16 Personalities. Kita bisa dapat penjelasan lebih mendalam mengenai hasil
tes yang kita dapatkan dalam berbagai bahasa termasuk bahasa Indonesia.
Pastinya sudah banyak yang menggunakan website ini dong ya. Bagaimana hasil tes
kalian menggunakan website ini?
Jenis tes lain yang
dikembangkan dari konsep Myers-Briggs, yang bisa kita lakukan secara online dan
free (ada versi premium untuk report yang lebih panjang) diantaranya The
TypeFinder Personality Test (yang dikembangkan oleh truity), Jung Typology
Test, dan Personality Junkie.
c. Astrologi
Jika kita mengenal
astrologi sebagai sesuatu yang berkaitan dengan ramalan-ramalan mistis
menggunakan 12 lambang zodiak, maka sebenarnya astrologi adalah ilmu mengenai
letak benda-benda langit dan pengaruhnya pada kehidupan manusia, seperti letak
bulan yang mempengaruhi pasang surut air laut, atau posisi planet tertentu yang
gravitasinya bisa menimbulkan perubahan energi di bumi. Secara umum astrologi
adalah pemetaan energi. Astrology doesn’t rule your life, you do.
Bagi saya mempelajari
astrologi membuat saya termotivasi menjadi versi terbaik diri saya, biasanya
akan disebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing sign, jika memang kita
punya aspek kekurangan tersebut dalam diri kita, kita bisa memperbaiki aspek
tersebut. Jika dikatakan kita punya satu aspek positif yang sepertinya tidak
kita miliki, hal itu bisa menjadi inspirasi bagi kita untuk menjadi pribadi
yang lebih baik.
d. Numerologi
Numerologi biasanya
merupakan angka yang didapat dari hasil penambahan seluruh tanggal lahir kita
yang menghasilkan 1 digit angka atau 2 digit angka tertentu. Ada pula
numerologi yang menghitung angka yang didapat dari nama lengkap kita dan vokal
yang ada di dalamnya. Dalam numerologi juga tidak jauh berbeda dari astrologi,
dimana tiap angka punya karakter masing-masing, baik kekurangan dan
kelebihan.
e. Love Language
Jika kita mungkin sering
merasa tidak dicintai oleh orang-orang di sekitar kita, padahal mereka sudah
merasa memberikan cinta kepada kita, mungkin penyebabnya adalah kita punya
bahasa cinta atau love language yang berbeda. Love language adalah bahasa yang
kita terima atau kita anggap sebagai bentuk cinta dari orang lain maupun cara kita menunjukkan cinta. Kalau sudah
tahu jenis love language kita, kita pun bakal mengerti kita maunya dicintai
dengan cara bagaimana. Saya menggunakan website 5 Love Languages untuk
mengeceknya. Di dalam website tersebut juga ada apology language yang merupakan
bahasa maaf. Sudah pernah coba web ini? Jadi, apa bahasa cintamu? Share di
kolom komentar ya.
f. Skin Type
Mengetahui jenis kulit
juga penting lho, terutama jika kita ingin menentukan produk skincare dan
kosmetik mana saja yang sesuai dengan kita. Pengecekan jenis kulit bisa
dilakukan di klinik kecantikan atau booth brand tertentu yang menyediakan
pengecekan jenis kulit. Selain itu, kita bisa melakukan pengecekan via online
yang disediakan beberapa website terutama brand skincare, namun biasanya tidak
jauh berbeda dengan self-check dimana kita mengenali ciri-ciri jenis kulit
tertentu yang ada pada kulit kita baru kita tahu jenis kulit mana yang paling
nyerempet ciri-cirinya dengan yang kita miliki.
g. VITALS
Kita pun bisa melakukan
tes sendiri dengan menggunakan 6 faktor yang dikenal dengan singkatan VITALS
(Values, Interests, Temperament, Activities, Life Goals, Strengths)
V-Values adalah hal-hal
yang penting bagi kita atau prioritas atau juga hal-hal yang menjadi panduan
kita untuk membuat keputusan sehari-hari.
I-Interest adalah
hal-hal yang menarik buat kita dalam periode tertentu, termasuk di dalamnya
adalah hobi. Interest bisa merupakan hal-hal yang membuat kita penasaran,
membuat kita relaks atau membuat kita bersemangat untuk mengetahui lebih jauh
tentang hal tersebut.
T-Temperament bisa kita
temukan saat kita melakukan tes MBTI. Apakah kita introvert atau extrovert?
Intuitive atau Sensing? Thinking atau feeling? Perceiving atau judging?
A-Around the clock Activities
mengacu kepada kapan kita suka mengerjakan sesuatu, atau waktu dimana kita
menjadi paling aktif.
L-Life Mission adalah
sesuatu yang menjadi alasan kita bangun tidur tiap hari, hal-hal yang ingin
kita ubah, maupun hal-hal yang membuat kita harus tetap hidup.
S-Strengths bisa
meliputi kemampuan apapun yang kita miliki baik skill, talenta maupun hal-hal
yang menjadi kekuatan dalam karakter kita, seperti rasa kemanusiaan,
kreativitas, keberanian, kepemimpinan, humor dan lain-lain.
h. Holland Code Career Test
Career
test (untuk pelajar) yang ada di internet dan bisa kita akses secara free dan tampilannya cukup
ringan. Holland Code Career Test juga dikembangkan oleh truity, seperti judulnya akan memberikan hasil tes
berupa jenis pekerjaan dan bidang pekerjaan yang sesuai dengan skor yang kita
peroleh dari 6 bidang ketertarikan kita. Tampilannya cukup ringan dan tidak
membosankan, dan butuh waktu sekitar 10 menit untuk menjawab semua
pertanyaannya. Saya sendiri mendapat skor 100% untuk bidang creating, hihi, sehingga pekerjaan saya
sekarang ternyata nyambung dengan hasil tes ini. Nah, ada yang sudah pernah
coba tes ini?
i. Body Type
Selain jenis kulit, kita
juga bisa melakukan tes untuk mengetahui jenis tubuh yang kita miliki. Secara
umum, ada 3 jenis body type yaitu endomorph, mesomorph dan ectomorph. Body type
ini berguna saat kita menentukan jenis olahraga dan pola makan yang akan kita
lakukan. Salah satu website untuk mengetahui body type adalah Body Building.
Selain ketiga body type tersebut, menurut ayurveda juga ada 3 jenis body type
yaitu vatta, pitta dan kapha. Untuk melakukan tes ini secara free, kita bisa
mengakses website seperti shop.chopra.com.
5. You are What You Love
Ini favorit saya nih.
Seperti yang sudah saya sebutkan di blog post sebelumnya, bahwa setiap hal yang
ada di sekeliling kita adalah pencerminan diri kita. Apapun yang kita sukai
adalah apapun yang ada dalam diri kita, baik kita sadari maupun tidak. Semua
yang ada di dunia terhubung karena satu alasan, tidak ada sesuatu yang diciptakan
dan dipertemukan tanpa makna sama sekali. Jika kamu merasa kamu dilahirkan
tanpa makna atau tidak ada gunanya, kamu hanya belum mengenal siapa dirimu.
Baca juga : You are What You Love
6. Journaling
Ada banyak macam jurnal
yang bisa kita gunakan untuk kehidupan sehari-hari, saya pun menggunakan
beberapa jurnal berbeda untuk tujuan tertentu.
Bullet journal yang
lebih berfokus produktivitas (meskipun tidak sedikit bullet journal yang
bisa sekaligus jadi menjadi art journal), untuk yang penasaran dengan bullet journal
bisa langsung mengecek website Bullet Journal atau langsung ke blog mbak ewafebri yang
lengkap membahas mengenai dunia perbujoan. Hihi.
Morning Pages merupakan
jenis journaling yang diperkenalkan dalam buku The Artist Way oleh Julia
Cameron. Caranya adalah dengan menuliskan 3 halaman penuh tulisan setiap pagi,
tulisannya bisa berupa tentang apapun, tujuannya adalah mengeluarkan apapun
yang memenuhi pikiran kita serta membuat kita sadar sebenarnya apa saja yang
kita pikirkan.
Brain Dump Journal, bisa menjadi cara efektif untuk decluttering pikiran kita. Untuk itu, saya punya satu file khusus saya di Google Docs yang bisa saya isi kapanpun dimanapun
melalui device manapun saat saya membutuhkan sesuatu untuk menuangkan apapun
yang ada di pikiran saya. Selain Google Docs, saya juga menggunakan satu jurnal
khusus untuk fungsi yang sama, namun biasanya saya menggambar di dalamnya untuk
menuangkan isi pikiran saya.
Heartsong Journal adalah
jenis jurnal yang diperkenalkan oleh Rachel W Miller, penulis Buzzfeed melalui
artikelnya yang berjudul How to Start a Heartsong Journal aka An Encyclopedia of You. Jenis jurnal ini lebih seperti ensiklopedia mengenai diri kita, berisi
hal-hal yang bermakna dan membuat hati kita bahagia. Melalui heartsong journal,
kita merekam hal-hal penting mengenai diri kita termasuk hal-hal yang kita
suka. Sehingga setiap saat kita merasa disconnected dari diri kita sendiri
karena problem yang kita temui, kita bisa membaca kembali jurnal ini untuk
mengingatkan siapa diri kita sebenarnya. Saya merekam semua hasil tes yang saya
lakukan dalam jurnal ini, gunanya agar tidak berceceran dalam inbox email
maupun di map yang terpisah-pisah, sehingga saya bisa dengan mudah membacanya
lagi untuk mengingatnya kembali.
Salah satu halaman di
Heartsong journal yang saya miliki, mengenai hal-hal yang saya sukai :
Untuk tambahan, seperti
birthstone, tiap bulan kelahiran punya lambang bunga masing-masing yang punya
makna tersendiri, atau disebut birth flower. Karena pada umumnya birth flower dilambangkan per bulan, saya
lebih suka menggunakan hananokotoba yang menggunakan tanggal lahir, yang sudah saya jelaskan di blog post sebelumnya. Meskipun tidak ada hubungannya langsung
dengan kepribadian manusia, namun seperti astrologi, kita bisa menjadikan makna
positif dari birth flower sebagai inspirasi pengembangan diri kita. Misalnya menurut hanakotoba, birth flower saya adalah snowdrop dan pansy.
Salah satu arti dari snowdrop adalah kegigihan. Sedangkan salah satu makna dari
pansy adalah pemikiran, karena pansy merupakan simbol dari orang-orang yang
punya pemikiran kreatif dan out of the box. Maka kedua bunga itu bisa menjadi
inspirasi saya untuk lebih bersemangat, lebih gigih dan kreatif.
Baca juga : Flower Message : Snowdrop
Nah, sudahkah kita
mengenal siapa diri kita? Cara yang mana yang paling cucok buat kalian untuk
proses pengenalan diri ini? Atau
punya cara lain untuk mengenal diri sendiri? Share di kolom komentar ya.
Title picture edited by lailiving
Photos by :
- Esentialiving
- Fotografierende
0 Comments
don't use this comment form, use the embedded disqus comment section. No spam!
Note: only a member of this blog may post a comment.