Halo hai! Weekend ini rencananya
kamu mau ngapain? Berhubung lagi puasa dan libur, mungkin pengennya hanya
tiduran dan main hape aja ya. Aku juga gitu kok, hahaha. Tapi kadang-kadang
pengen melakukan sesuatu selain hanya tiduran dan bacain konten aneh-aneh di
media sosial yang bikin kita pengen komentar negatif. Tapi pengennya sesuatu itu gak bikin capek dan
kehausan. Lalu harus ngapain dong?
Banyak hal yang bisa kalian lakukan
yang tidak harus berhubungan dengan rebahan dan main hape (kayak kata emak-emak
: kamu kerjaannya rebahan sama main hape terus, kerjain sesuatu yang lain gitu
lho). Nah, kali ini aku bakal share 5 kegiatan yang berkaitan dengan buku, yang
gak bikin capek, dan bermanfaat bagi kamu yang suka baca buku atau pengen mulai
baca buku secara rutin setiap hari.
1. Baca buku
Yang pertama sudah jelas, baca buku.
Bisa buku dari genre apa aja, dalam bentuk digital atau fisik, buku tebal atau
tipis, buku lokal atau internasional, bahkan bisa juga baca graphic novel dan
manga. Kalau kamu bingung mau baca buku apa yang ringan dan asik saat puasa,
aku punya rekomendasi buku asik untuk dibaca saat puasa dan rekomendasi buku
santai untuk minggu awal bulan puasa.
Seperti yang sudah kita ketahui,
membaca buku bermanfaat untuk menambah wawasan. Biasanya menambah wawasan
identik dengan membaca buku non-fiksi, tapi baca buku fiksi juga termasuk kok. Wawasan
tidak terbatas pada hal-hal yang disebutkan di buku-buku non-fiksi, melainkan
wawasan mengenal manusia dan perilakunya yang unik. Kadang kamu merasa gak
nyaman membaca satu buku, namun kamu suka membaca buku yang lain. Dari sini
kamu dapat wawasan tentang hal-hal apa saja yang bisa membuat kamu gak nyaman
dan mungkin harus kamu hindari di kehidupan sehari-hari.
2. Beres-beres buku
Kalau kamu punya koleksi buku fisik
atau bahkan ada yang pinjem di perpustakaan sekitar, maka saatnya dibereskan. Kamu
bisa sorting buku pinjaman mana yang sudah selesai dibaca, dan harus
dikembalikan. Kamu juga bisa menata buku-buku yang sudah kamu beli (atau bahkan
sudah kamu beli online, tapi belum di-unboxing) di tempat yang aman dan
terlihat. Kamu juga membuat sendiri rak buku atau membeli rak buku baru yang
sesuai dengan ruangan yang ada di tempat tinggalmu.
Jika kamu sudah menata buku-bukumu,
mungkin ada tempat yang tidak pernah kamu cek bukunya, nah ini saatnya mengecek
kondisi bukumu, masih utuh atau lembab atau ternyata malah berlubang.
Kamu juga bisa menata ulang
buku-bukumu berdasarkan genre, series, atau warna cover buku. Urutannya sesuka
hati karena yang baca dan melihat juga kamu sendiri. Sesuaikan dengan kesukaan
kamu.
3. Menulis review buku
Sudah selesai baca buku? Kamu bisa
menulis review buku yang telah kamu baca berdasarkan pengalaman kamu. Kamu bisa
suka atau tidak suka. Meski satu buku tidak disukai banyak orang dan ratingnya
rendah di Goodreads, kalau kamu suka buku itu, jangan ragu buat memberikan
review baik untuk buku tersebut. Berarti buku tersebut tercipta untukmu (aih). Begitu
pula sebaliknya, kalaupun ada satu buku yang disukai banyak orang dan
ber-rating tinggi di Goodreads, namun buat kamu rasanya tidak cocok, maka kamu
bisa menuliskan hal-hal yang menurut kamu tidak kamu sukai dari buku itu dan
bagaimana seharusnya buku itu menurutmu dibuat (tentu dengan kata-kata yang
sopan ya). Preferensi suka dan tidak suka dari tiap orang berbeda satu sama
lain, jadi tidak ada orang yang lebih baik atau lebih buruk karena menyukai
sebuah buku.
4. Membuat reading journal
Apa aja yang bisa kamu tulis di
reading journal? Banyak banget :
1. Daftar buku yang sudah dibeli
2. Daftar buku yang sudah dimiliki tapi
belum dibaca
3. Daftar buku yang ingin dibaca (TBR)
baik tahunan atau bulanan bahkan mingguan
4. Review buku singkat beserta rating
dan data buku yang kamu baca (tidak harus 1 halaman penuh)
5. One page dedicated for your favorite
book, alias curhat soal buku
5. Baca review buku
Selain menulis review, kamu juga
bisa membaca review dari orang lain di Goodreads, twitter, instagram atau blog.
Dengan catatan, kamu berniat kegiatan ini for science. Kenapa sih repot-repot
baca pendapat orang lain soal buku, kan ada orang yang gak suka dengan buku
yang aku suka? Gak harus kok baca review orang, hal ini dilakukan untuk
mengetahui kenapa satu hal bisa cocok sama orang dan tidak cocok sama kamu dan
sebaliknya. Mungkin ada hal-hal yang tidak kamu lewatkan saat membaca buku, dan
kamu berfokus pada hal-hal yang memberi kesan paling kuat pada diri kamu. Bisa juga
jadi catatan kalau kamu ingin re-read sebuah buku di masa mendatang, sehingga
kamu membaca buku dengan sudut pandang yang berbeda dan pengalaman yang kamu
dapatkan pun berbeda.
Nah itu tadi lima kegiatan yang
berkaitan dengan buku yang bisa kamu lakukan saat puasa tanpa bikin kamu capek.
Kira-kira kamu mau melakukan apa weekend ini? Yuk cerita di kolom komentar.
0 Comments
don't use this comment form, use the embedded disqus comment section. No spam!
Note: only a member of this blog may post a comment.