Jika kamu membaca blog ini dari awal
kemunculannya di dunia Blogger Perempuan, aku sudah pernah membahas mengenai
platform yang aku gunakan untuk blogging. Hingga hari ini platformnya masih
sama, meskipun alasannya berbeda dan mungkin cara aku menyampaikan alasannya
tetap menggunakan platform ini juga gak sama dengan beberapa tahun lalu.
Platform pertama yang aku pakai
untuk bikin blog waktu sekolah adalah blogger. Dari situ aku sudah nyaman pakai
platform ini, udah beberapa kali bikin blog di platform ini untuk tugas
sekolah, jadi waktu sekitar tahun 2017, aku iseng pakai wordpress untuk bikin
blog khusus review film dan skincare, aku bingung settingnya. Kayak kalian udah biasa pakai pemotong kuku
buat motong kuku, tiba-tiba disuruh pakai silet. Kayaknya bakal kesulitan ya.
Emang ada orang yang potong kuku pakai silet? Adaaa lah.
Jadi sebelum bikin blog ini, aku
bikin blog untuk review lebih banyak film dan lagu di blogger, kemudian setahun
kemudian aku memutuskan untuk membuat sebuah blog untuk lifestyle yang isinya
lebih rapi dan karena fokusnya lifestyle jadi namanya lailiving. Biar aku ga
pindah-pindah blog lagi, maka aku jadikan custom domain, hahaha.
Nah, mengingat aku sudah
berjuta-juta kali menggunakan platform blogger dan hanya sekitar 1-2 kali
menggunakan wordpress, maka tentu saja aku bakal pakai blogger, karena aku
adalah jenis orang yang suka kemudahan. Kalau ada yang mudah dan lebih natural
buatmu, kenapa harus pilih yang susah. Kalau kamu memang suka yang challenging
dengan mencoba platform yang gak dipakai banyak orang, that’s okay, gak ada
salahnya say. Sebaliknya, kalau kamu suka platform yang banyak dipakai orang
karena menurutmu bisa nanya sana-sini dan bisa baca banyak review di internet,
that’s okay too. Gak ada sesuatu yang salah atau benar dalam memilih platform
blog. Meskipun di masa depan kamu bakal berubah pikiran dan pindah platform
karena menemukan platform baru yang lebih baik, pilihanmu di masa lalu adalah
pelajaran berharga bagi kamu di masa depan.
Di blog ini aku edit templatenya
sendiri, pasang disqus sendiri, pasang adsense sendiri, utak atik ukuran segala
macem juga sendiri, ga langsung pakai blog yang udah jadi beserta tampilannya. Jadi
kalau disuruh bikin blog lagi, apalagi di platform lain, kayaknya enggak mau
deh. Kapan-kapan aja kalau aku lagi nganggur banget.
Kalau dari awal sudah familiar
dengan wordpress mungkin platform yang aku gunakan sekarang juga wordpress. Menurutku
ini tergantung platform yang kamu anggap nyaman dan sudah familiar sih. Kamu mau
pakai wordpress, blogger, wix, atau platform lain tuh menurutku ga bakal
membuatmu gak lebih keren dari orang lain.
Alasan lain menggunakan platform
blogger, kayaknya gak ada lagi. Udah nyaman aja sih. Kalau jiwa penasaranku
muncul kembali, aku bakal belajar wordpress dan platform lainnya. Kalau ditanya
platform apa yang paling bagus, jawabanku bagus semua, karena aku gak bisa
bikin blog from the scratch and they all provide different features and ways to
help us easily build our beautiful writing space. Kekurangan dan kelebihan tiap
platform juga kayaknya relatif bagi tiap orang ya, dan aku gak bakal bahas
hal-hal itu di sini.
Dari beberapa paragraf di atas,
kalau disimpulkan jadi Q&A, maka jadi kayak gini :
Q : Kenapa pakai platform blog yang
sekarang?
A : Udah kenal lama dan udah nyaman
aja sih.
So, gimana dengan kamu? Kamu pakai
platform apa nih buat blogging?
0 Comments
don't use this comment form, use the embedded disqus comment section. No spam!
Note: only a member of this blog may post a comment.