September 2022 Reading Wrap-Up | 5 Buku yang Selesai Dibaca

Halo hai! Kali ini aku bakal share lima buku yang berhasil aku selesaikan di bulan September. Aku lupa kalau aku belum bikin blog postnya, padahal video September Reading Wrap-Up sudah tayang di channel aku. Di bulan September, aku membaca 1 e-book dan 4 audiobook yang semuanya ada di aplikasi Storytel. Ada 2 buku yang direkomendasikan oleh 2 teman booktuber juga, dan ternyata aku suka bukunya. Terus ada buku bintang lima yang menjadi salah satu buku terbaik yang aku baca di tahun 2022 ini.

1. The Atlas Six by Olivie Blake

Buku pertama adalah buku dark academia yang cukup populer di tiktok dan beberapa booktuber luar yang aku tonton juga merekomendasikan buku ini. Aku dengerin audiobooknya di Storytel. Intinya buku ini bercerita mengenai 6 orang yang harus berkompetisi untuk mendapatkan tempat di Alexandria Society di mana salah satu dari mereka akan tereliminasi karena hanya ada 5 tempat yang tersedia. Sejujurnya aku gak paham apa maksud dari buku ini karena selain ada 6 point of view (bahkan lebih) yang bikin aku lupa siapa adalah siapa, juga banyak hal yang ga jelas kayak world building, magic system, dan yang paling penting adalah kenapa Alexandrian Society ini penting dan bisa membuat orang kalap untuk menjadi anggotanya bahkan rela membunuh satu sama lain. Meskipun di awal sudah dijelaskan kalau Alexandrian Society ini berkaitan dengan perpustakaan Alexandria yang ternyata ga lenyap karena kebakaran, tapi karena si perpustakaan ini menghilang untuk melindungi dirinya. Nah, selain itu, hal yang mereka lakukan dan obrolin juga kayaknya gak begitu nyambung dengan ceritanya. Dan yang paling gak aku suka adalah gimana penulis ini menuliskan percakapan di buku ini yang selalu disela dengan kegiatan yang deskripsinya panjang sehingga aku lupa si karakter ini ngomong apa sebelumnya. Kayak ada karakter yang ngomong : “Kemarin aku nungguin tukang bubur gak dateng-dateng, aku keburu kelaperan, akhirnya aku bikin indomie,” di sini omongan karakter itu berhenti, dan dikasih deskripsi si karakter ini lagi garuk-garuk, kemudian ngudek kopi, kemudian lihat ke jendela, jendelanya kotak ada kacanya, di luar ujan, tapi ada matahari, tandanya ada genderuwo lagi beranak. Abis itu dilanjutin lagi omongan soal indomie yang terputus tadi sehingga aku sebagai pembaca lupa dong dia tadi ngomong apa. Dan gak satu aja yang kayak gini, semua karakter di buku ini kalo ngomong 90% modelannya begitu. Aku jadi sedih. Nah itu aja sih, aku kasih bintang 1,5 dari 5 bintang.

2. Bambi : Kehidupan di Dalam Hutan by Felix Salten

Setelah buku yang membingungkan, aku dengerin buku menyenangkan yang direkomendasikan oleh Kak Stephy dari channel Stephy Book Corner. Aku dengerin buku ini di Storytel yang ternyata ada dong versi audiobooknya. Buku ini tuh bercerita mengenai Bambi, anak rusa yang baru lahir di hutan. Ceritanya pokoknya mulai dari Bambi lahir sampai dewasa dan kejadian apa aja yang terjadi di hutan. Seneng banget dengerin audiobook ini, deskripsi mengenai alam kayak pepohonan sangat detail dan berasa adem dengernya. Terus naratornya adalah Jumali Jindra yang juga berhasil membawakan karakter hewan dengan suara yang berbeda satu sama lain jadi aku yang dengerin dengan speed 1,5x gak ketinggalan siapa yang lagi ngomong karena suaranya per karakternya khas.  Oh iya meskipun buku anak-anak, ada beberapa part yang menurut aku serem seperti kematian, pembantaian, part hewan yang sekarat, berdarah-darah hingga mungkin sampe ke kategori gore karena narasinya cukup detail, jadi rada-rada ngilu bayanginnya. Buku ini dapet rating 4 bintang.

3. Emily of New Moon by L.M. Montgomery

Nah buku yang ketiga adalah buku yang direkomendasikan oleh Spinach dari Spinach TV yaitu Emily of New Moon by Lucy Maud Montgomery yang merupakan penulis dari Anne of Green Gables. Buku ini bercerita mengenai Emily Starr yang setelah meninggalnya ayahnya dibawa kedua bibinya untuk tinggal di New Moon. Di sana Emily ketemu temen-temen baru juga dan melakukan banyak hal menarik di New Moon. Kalau kalian udah baca Anne of Green Gables dan kesel dengan kelakuan Anne, mungkin kalian bakal suka baca buku ini, karena Emily ini jenis anak yang gak serame Anne. Kalau Anne bisa ngomong sampe berlembar-lembar, Emily ini ngocehnya dalam bentuk tulisan yang sampai satu bab sendiri. Di awal buku udah ada part yang mengharukan dan sepanjang ceritanya kita bakal mengikuti gimana Emily tumbuh dan belajar dari hal-hal yang dia alami. Kalau Anne of Green Gables banyak bikin aku ketawa, maka Emily of New Moon kayak nyadarin aku selain ada anak yang suka ngoceh, ada juga anak yang ga begitu bisa mengungkapkan pikirannya lewat omongan tapi lewat tulisan.  Buku ini dapet rating 4 juga.

4. The Bone Maker by Sarah Beth Durst

Buku selanjutnya adalah The Bone Maker oleh Sarah Beth Durst yang merupakan author baru buat aku. Sebenernya aku baca ini gara-gara buku ini muncul di 2 video yang berbeda yang tau tau muncul di youtube feed. Jadi aku merasa, sepertinya aku harus membaca buku ini agar tidak dihantui rasa penasaran.  Buku ini aku denger audiobooknya di Storytel. Buku ini adalah adult fantasy yang bercerita mengenai 5 hero yang 25 tahun lalu berhasil mengalahkan tokoh antagonis bernama Eklor yang mempraktekkan forbidden magic. Aku udah bikin review buku ini beberapa waktu lalu, silakan mampir ya. Dengan awal cerita yang sudah seru dan narator yang enak diikuti, aku sangat senang mendengar audiobook The Bone Maker ini. Buku ini juga dapat bintang 4.

5. I’m Glad My Mom Died by Jennette McCurdy

Buku terakhir yang aku dengerin adalah sebuah memoir yang sepertinya sudah dikenal di seluruh jagat booktube dan udah banyak reviewnya, yaitu I’m Glad My Mom Died by Jennette McCurdy. Buku ini adalah kisah Jennette McCurdy yang merupakan aktris cilik yang muncul di iCarly di Nickelodeon, yang ternyata memiliki masa lalu yang sangat mempengaruhi semua hal yang dia alami di umur 20-an.. Banyak banget yang bisa aku pelajari dari buku ini dan semuanya sudah aku sebutkan di blog post I’m Glad My Mom Died Book Review yang aku tulis dalam bahasa Indonesia, silakan mampir juga ya. Aku senang bisa mendengarkan audiobooknya di Storytel yang dinarasikan oleh Jennette sendiri. Ngomongnya super cepet, audiobooknya hanya sekitar 6 jam, jadi aku lambatin jadi speed 0,9x biar otakku nyampe. Jangan lupa cek trigger warning dari buku ini, terutama untuk mental, physical dan verbal abuse dan juga eating disorder seperti bulimia dan anoreksia. Buku ini tentu saja dapet rating 5 dari 5 bintang.

Nah, sebenernya ada 3 buku yang masih ada di current reads aku yang masuk ke dalam October TBR aku, jadi kayaknya tiga buku ini bakal masuk October Wrap-Up. Nah gimana dengan kalian, baca buku apa di bulan September? Kasih tau aku di kolom komentar ya!