Hai, aku kembali dengan rekomendasi
buku. Kali ini aku memutuskan untuk membuat blog post ini karena aku menemukan
catatan aku untuk Neverland Book Club meeting yang pertama tahun lalu di mana
para member harus datang membawa satu rekomendasi buku middle grade bergenre
horror. Jadi buat kamu yang merupakan member Neverland Book Club dan ikut
meeting yang pertama, mungkin sudah tahu buku-buku yang bakal aku rekomendasikan di blog post kali ini atau bahkan mungkin lupa (soalnya aku juga lupa, haha). Selain ketiga buku yang
aku rekomendasikan saat meeting juga aku bakal menambah 3 buku yang aku selesai
baca tahun lalu.
Sebenarnya aku bukan pembaca buku
bergenre horror, karena aku sangat mudah membayangkan hal-hal yang menyeramkan,
jadi bisa dijamin aku bakal sulit tidur. Kalaupun aku ingin baca genre horror,
aku bakal pilih buku-buku middle grade karena lebih ringan dan content
warningnya mungkin tidak sebanyak dan separah buku-buku horror YA atau adult. Karena
itulah, aku jadi ubek-ubek daftar bacaan aku di Goodreads, dan ketemulah
buku-buku di bawah ini yang semuanya bisa diakses di aplikasi Storytel.
1. The Girl and the Ghost by Hanna Alkaf
Aku dengerin audiobooknya di
Storytel, naratornya Mirai Booth Ong dan aku suka banget suara naratornya di
audiobook ini, terdengar menggemaskan jadi cocok untuk menarasikan buku middle
grade. Ceritanya tentang Suraya yang dapet semacem warisan makhluk gaib yang
disebut pelesit dari neneknya yang seorang penyihir. Suraya ini ngasih nama
Pink buat pelesit itu dan di buku ini kita mengikuti persahabatan Suraya dan
Pink yang tidak selamanya sehat, dan bakal merembet ke hal-hal lain hingga ada
dukun juga yang muncul. Topik yang dibahas di buku ini terutama mengenai toxic
relationship dan dukun-dukunan juga. Kalo buat aku karena hantu-hantu malaysia
kayak hantu-hantu Indonesia yang pernah aku tonton di masa kecil dan ada
deskripsi tentang darah dan hal-hal yang termasuk gore buat aku, jadi aku cukup
takut dan agak mual juga sih dengerin audiobooknya.
2. Long Lost by Jacqueline West
Yang ini juga aku dengerin
audiobooknya di Storytel gara-gara ikut readathon yang promptnya baca buku
bersampul ijo. Aku ga tau kalau buku ini masuk kategori horor, jadi kaget juga
waktu ada hantu yang dimunculkan di buku ini. Ceritanya ini tentang Fiona yang
baru pindah dengan keluarganya ke sebuah kota yang baru, dan dia gak suka
dengan kepindahannya ini karena dia merasa kakaknya ini lebih diutamakan dari
dirinya. Hingga akhirnya dia berkunjung ke perpustakaan di sana dan menemukan
sebuah novel yang menarik menurut dia yang ternyata kejadiannya itu mirip
dengan kejadian nyata yang terjadi di kota barunya itu. Di blurbnya disebutkan
juga kalau kota itu ternyata adalah kota tempat para arwah gentayangan, dan
ternyata beneran dong ada arwah gentayangan. Yang aku suka dari buku ini adalah
tema mengenai persaudaraan Fiona dan kakak perempuannya dimana dia merasa
kayaknya kakaknya lebih diperhatikan dan disayangi oleh orang tuanya, dan
gimana di akhir buku ini masalah tersebut diselesaikan oleh kedua bersaudara
ini.
3. City of Ghosts by Victoria Schwab
Yang ini adalah middle grade horror
favorit aku dan aku selesaikan buku ketiganya di bulan Oktober tahun lalu. Buku
ini bercerita tentang Cassidy Blake yang bisa lihat hantu dan dia punya teman
hantu namanya Jacob. Orang tuanya ini juga bekerja yang ada kaitannya dengan
hantu gitu yaitu jadi semacam host acara traveling ke tempat-tempat angker.
Jadi di buku ini selain kita bisa ketemu berbagai macam hantu, juga bisa
jalan-jalan dan makan makan di kota-kota yang berbeda sambil mempelajari
sejarah kelam mengenai tempat-tempat berhantu itu. Aku suka banget buku ini
karena tentang persahabatan dan karakter Cassidy di series ini kayak relatable
gitu buat aku. Terus kalau beruntung, kita bakal nemu beberapa makanan enak
yang ada di tempat yang dikunjungi Cassidy dan keluarganya yang tentu saja bisa
di-googling karena makanan dan tempatnya ada beneran. Karena tempatnya ada
beneran, sambil baca buku fiksi kita juga bisa sambil belajar sejarah
tempat-tempat angker di kota yang mereka kunjungi.
4. The Graveyard Book by Neil Gaiman
Nah buku ini sengaja aku baca karena
aku belum pernah baca buku Neil gaiman sebelumnya. Audiobooknya tersedia di
storytel dan dinarasikan oleh penulisnya sendiri. Buku ini bercerita mengenai
Bod yang tinggal di kuburan bersama hantu-hantu di sana. Kalau kalian
membayangkan kuburan adalah tempat angker dan hantu-hantunya pasti serem,
ternyata kuburan di buku ini adalah tempat yang aman dan nyaman untuk Bod
tinggal dibandingkan dunia di luar kuburan yang bisa mengancam nyawa Bod. Bagian
awal buku ini sudah serem dan menegangkan, dan ada satu tokoh yang misterius
yang ingin membunuh Bod, dan kita tidak tahu apa motif karakter ini sampai di
akhir bukunya. Menurut aku ini buku horror yang menarik karena hantunya malah
tidak menakutkan, malah yang menakutkan adalah manusia itu sendiri.
5. A Monster Calls – Panggilan Sang Monster by Patrick Ness
Ini juga buku middle grade bergenre
horror yang aku baca tahun lalu. Aku sudah cukup lama punya buku fisiknya yang
terjemahan Gramedia, sehingga aku pengen baca buku ini. Buku ini bercerita
tentang Conor yang setiap malam selalu dapat mimpi yang sama mengenai monster
sejak ibunya menjalani pengobatan, tapi suatu malam monsternya beda dan monster
itu meminta kebenaran dari Conor. Menurut aku buku ini cukup gelap, karena
bercerita mengenai kesedihan, kemarahan dan rasa kehilangan yang ingin dikubur
oleh seorang anak dan ingin ‘lari’ dari kenyataan. Selain kisahnya gelap,
bukunya juga banyak ilustrasi hitam putih yang mendukung ceritanya. Bagian horrornya
tentu saja saat monster muncul dan bagaimana efek monster itu pada tokoh utama,
itu parah banget menurutku. Tapi lebih banyak hal sedih dan emosional di dalam
buku ini yang juga harus diperhatikan kalau kamu cukup sensitif dengan buku
seperti ini.
6. Bunnicula : A Rabbit Tale of Mystery by Deborah Howe, James Howe
Ini adalah buku berlabel horror yang
paling ringan menurut aku, malah lebih kayak parodi buku Dracula di mana banyak
banget hal-hal yang bikin ketawa. Buku ini seperti Dracula, dibuka dengan
sebuah surat misterius yang menceritakan kondisi sebuah keluarga dari sudut
pandang seekor anjing peliharaan keluarga tersebut. Kisahnya dimulai ketika
keluarga Monroe pulang dari bioskop sambil membawa seekor kelinci, padahal di
rumah tersebut sudah ada anjing dan kucing. Karena si kelinci ditemukan saat
nonton film Dracula, maka namanya adalah Bunnicula. Sejak kedatangan Bunnicula,
kejadian aneh mulai bermunculan, sehingga karakter kucing yang pintar dan
anjing tokoh utama berusaha memecahkan misteri tersebut untuk menyelamatkan
keluarga Monroe. Buku ini menarik banget menurut aku dan poin plusnya selalu
bisa bikin ketawa di tiap halamannya. Aku suka ending dan penyelesaian masalah
yang dimunculkan di buku ini. Kamu bisa baca versi e-booknya di aplikasi
Storytel.
Nah itu tadi keenam rekomendasi buku
middle grade bergenre horror yang menurut aku bisa aku baca meskipun ada buku
yang hantunya masih bikin trauma. Nah kalau kamu, punya rekomendasi buku horror
middle grade apa nih? Kasih tahu di kolom komentar.
NEVERLAND BOOK CLUB
0 Comments
don't use this comment form, use the embedded disqus comment section. No spam!
Note: only a member of this blog may post a comment.